Mungkin hanya di Watan Soppeng, binatang terbang yang satu ini begitu mendapat tempat yang istimewa di tengah-tengah masyarakat. Yup, tak terhitung banyak jumlah kelewar di kota di wilayah Sulawesi Selatan ini, ribuan atau mungkin jutaan tak ada yang tahu?. Kelelawar Watan Soppeng dengan bebasnya bergerombol terbang tanpa ada satu pun manusia yang menganggu keberadaannya dan bergelantungan di pepohonan kota.
Sekarang yang jadi pertanyaan mengapa kelelawar-kelelewar itu begitu istimewanya di sana? Apakah yang membuatnya istimewa?, Nah, menurut beberapa sumber yang ada, kelelawar di Sopeng sudah ada sejak ratusan yang lalu, entah sudah ada sejak Kerajaan Soppeng berdiri atau bahkan lebih tua lagi dan konon kelelawar itu merupakan penjaga kota Watan Soppeng. Oleh karena itulah keberadaannya tidak diusik oleh penduduk kota.
Selain itu pernah terjadi kebakaran yang menghanguskan Pasar Pusat Watan Soppeng pada tahun 1990-an. Memang sulit untuk meyakini apa hubungan antara terbakarnya pasar itu dengan ditebangnya salah satu pohon tempat sarang kelelawar. Akan tetapi warga menyakini bahwa kebakaran itu terkait dengan ditebangnya pohon sarang kelelewar. Sejak saat itu warga pun tak ada lagi yang berani menganggu kehidupan kelelawar-kelelawar itu. Ada pula mitos yang berkembang di masyarakat bahwa jika seseorang terkena kotor dari kelelawar tersebut, orang yang terkena kotoran itu akan menikahi seseorang dari kota ini.
Namun terlepas dari itu kenapa banyak kelelewar di Soppeng itu lantaran juga karena keadaan geografis dari kota ini sendiri yang sangat kondusif bagi habitat kelelawar. Kota Soppeng terletak di daerah pegunungan yang membuat kota ini berudara sejuk. Selain itu kota ini juga banyak ditumbuhi beraneka macam buah-buahan yang menjadi makanan para kelelawar.
Nah, jika anda ingin melihat langit senja yang tertutupi oleh hitamnya koloni kelelawar, ada baiknya jika mengunjungi kota yang terletak 150 Km dari kota Makassar ini. Ribuan kelelawar akan meninggalkan markasnya di kala hari telah malam demi mencari makanan. Akan menjadi pemandangan yang eksotis melihat mereka menutupi angkasa Soppeng di saat senja.
Bagaimana tidak ribuan kelewar beterbangan dalam waktu yang bersamaan! Inilah sensasinya dan mungkin hanya di kota ini saja anda dapat menyaksikannya fenomena seperti ini. Kelelawar itu kembali ke sarangnya di saat hari menjelang subuh, ini akan menjadi pertanda aktivitas warga Watang Soppeng pun akan menggeliat kembali mengisi harinya.(berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar